Seperti
biasa, ini adalah cerita pengalamanku. Cerita pengalaman bersama dengan
anak-anak yang les denganku.
Sore itu awan hitam bergelayut di atas sana. Sepertinya sebentar lagi akan turun hujan. Namun keadaan itu tak menyurutkan langkahku untuk bertemu dengan anak-anak lesku. Pertama, aku memberikan bimbingan belajar pada dua kakak beradik yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Sang kakak mempunyai tugas Bahasa Indonesia untuk mencari unsur-unsur dari sebuah cerpen atau dongeng dan kemudian meringkasnya. Cerita pendek atau dongeng tersebut boleh diambil dari majalah anak-anak. Akan tetapi dia tidak punya majalah anak-anak. Akhirnya dia membeli di tempat penjual majalah yang tidak jauh dari rumahnya.
Sambil menunggu sang kakak pergi membeli majalah anak-anak,
aku membimbing sang adik untuk belajar. Adik menginginkan belajar Matematika karena masih ada beberapa hal yang belum jelas.Tak lama kemudian sang kakak datang dengan senyum penuh kegirangan membawa sebuah majalah anak-anak. Dia kemudian duduk dan dengan segera membalikkan lembaran kertas pada majalah yang dipegangnya. Dia mencari dongeng atau cerita pendek.
Beberapa waktu kemudian dia menemukan dongeng yang cocok dengan apa yang diinginkannya.Adiknya juga menjadi tahu isi dari dongeng itu karena kakak membacanya beberapa kali dengan nada yang cukup keras. Ceritanya tentang seorang ibu yang mempunyai tas ransel ajaib dan bisa untuk menyimpan barang apapun. Seperti kantong ajaibnya Doraemon itu. Tiba-tiba kakak berkata "Wah jika aku bertemu dengan ibu yang ada di dalam dongeng ini aku ingin minta mobil, hehehe". "Kenapa kog kamu ingin minta mobil?" tanyaku sambil tersenyum. "Biar gak kehujanan kalau berangkat ke sekolah dan gak ribet harus memakai jas hujan, kalau panas juga gak kepanasan!" jawabnya.
Adik juga tak mau kalah. " Kalau aku gak pengen minta yang mahal-mahal, cukup sederhana aja permintaanku!" sahutnya. "Memangnya kamu ingin minta apa dek?" tanya kakak. "Aku cuma pengen minta gigi aja supaya aku tidak ompong, hehehe" jawab sang adik dengan polosnya. Aku dan sang kakak spontan langsung tertawa. Maklum saja adik masih kelas I SD, gigi susunya mulai tanggal. Selanjutnya. kakak beradik kembali melanjutkan belajarnya. Itulah cerita pengalamanku bersama teman-teman kecil yang menyenangkan.
Sore itu awan hitam bergelayut di atas sana. Sepertinya sebentar lagi akan turun hujan. Namun keadaan itu tak menyurutkan langkahku untuk bertemu dengan anak-anak lesku. Pertama, aku memberikan bimbingan belajar pada dua kakak beradik yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar. Sang kakak mempunyai tugas Bahasa Indonesia untuk mencari unsur-unsur dari sebuah cerpen atau dongeng dan kemudian meringkasnya. Cerita pendek atau dongeng tersebut boleh diambil dari majalah anak-anak. Akan tetapi dia tidak punya majalah anak-anak. Akhirnya dia membeli di tempat penjual majalah yang tidak jauh dari rumahnya.
Sambil menunggu sang kakak pergi membeli majalah anak-anak,
aku membimbing sang adik untuk belajar. Adik menginginkan belajar Matematika karena masih ada beberapa hal yang belum jelas.Tak lama kemudian sang kakak datang dengan senyum penuh kegirangan membawa sebuah majalah anak-anak. Dia kemudian duduk dan dengan segera membalikkan lembaran kertas pada majalah yang dipegangnya. Dia mencari dongeng atau cerita pendek.
Beberapa waktu kemudian dia menemukan dongeng yang cocok dengan apa yang diinginkannya.Adiknya juga menjadi tahu isi dari dongeng itu karena kakak membacanya beberapa kali dengan nada yang cukup keras. Ceritanya tentang seorang ibu yang mempunyai tas ransel ajaib dan bisa untuk menyimpan barang apapun. Seperti kantong ajaibnya Doraemon itu. Tiba-tiba kakak berkata "Wah jika aku bertemu dengan ibu yang ada di dalam dongeng ini aku ingin minta mobil, hehehe". "Kenapa kog kamu ingin minta mobil?" tanyaku sambil tersenyum. "Biar gak kehujanan kalau berangkat ke sekolah dan gak ribet harus memakai jas hujan, kalau panas juga gak kepanasan!" jawabnya.
Adik juga tak mau kalah. " Kalau aku gak pengen minta yang mahal-mahal, cukup sederhana aja permintaanku!" sahutnya. "Memangnya kamu ingin minta apa dek?" tanya kakak. "Aku cuma pengen minta gigi aja supaya aku tidak ompong, hehehe" jawab sang adik dengan polosnya. Aku dan sang kakak spontan langsung tertawa. Maklum saja adik masih kelas I SD, gigi susunya mulai tanggal. Selanjutnya. kakak beradik kembali melanjutkan belajarnya. Itulah cerita pengalamanku bersama teman-teman kecil yang menyenangkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar