Menelusuri Kebun Teh di Agrowisata Gunung Mas

Menghabiskan akhir pekan dan sejenak meninggalkan hingar bingar kota bersama keluarga, orang tercinta ataupun sahabat di tempat yang sejuk tentu saja sangat menyenangkan. Meski hanya sekedar menghilangkan rasa jenuh, meringankan beban pikiran ataupun bercengkrama tapi akan menjadi moment yang sangat indah dalam hidup. Selain itu pasti akan membawa cerita kenangan tersendiri kelak di masa mendatang. Seperti yang telah aku lalukan beberapa waktu yang lalu bersama orang tercinta. Kami memilih melewatkan akhir pekan di Bogor. Salah satu tempat yang kami kunjungi adalah Agrowisata Gunung Mas. Tempat yang memiliki hamparan luas tanaman teh dengan udara yang sejuk dan segar. Agrowisata Gunung Mas merupakan kebun teh yang berlokasi di Jalan Raya Puncak Cisarua Bogor.

Sangat mudah menemukan kebun teh ini. Ada patung botol besar di depan pintu masuk Agrowisata Gunung Mas. Kebun teh ini tepat berada di sisi kanan jalan jika dari arah Jakarta. Saat akhir pekan di waktu-waktu tertentu diberlakukan buka tutup jalan karena padatnya jalan raya. Perlu kesabaran ekstra jika berlibur ke Puncak di akhir pekan atau long week end karena selalu macet. Akan tetapi kami kemarin ke sana mencoba mengendarai sepeda motor, dan itu jauh lebih menyenangkan. Tak perlu ikut dalam antrian macet, karena naik sepeda motor bisa menyelip di antara kemacetan.

Setelah membeli tiket masuk, kami memarkir sepeda motor. Tiket masuk lebih baik jangan tergesa-gesa untuk dibuang karena bisa ditukarkan dengan sebungkus teh walini untuk setiap tiket. Sejenak kami berjalan, kami disuguhkan dengan hijaunya hamparan tanaman teh yang berbaris rapi. Tentu saja sangat memanjakan mata. Berjalan kaki menelusuri kebun teh di Agrowisata Gunung Mas disebut dengan tea walk. Kebun teh ini sangat luas dan cukup bersih. Banyak pengunjung yang datang untuk menikmati kesejukan tempat ini. Langkah demi langkah kaki kami menapak, tak terasa sudah jauh kami melangkah. Ternyata kami telah di bawa ke lautan hijau tanaman teh.

Kami banyak menjumpai pengunjung yang asyik dengan kameranya. Entah mereka memang pecinta photography atau para penggila selfie, yang jelas raut wajahnya bahagia. Begitu juga kami, tak ingin melewatkan moment indah ini dengan mengabadikan gambar diri di tengah hijaunya kebun teh. Kami terus berkeliling dan menelusuri kebun teh ini sampai kami merasa puas. 

Jika terasa berat untuk tea walk, di sana juga bisa naik kuda untuk berkeliling kebun teh. Dengan membayar sejumlah uang, pengunjung diajak melihat kebun teh dengan sensasi yang berbeda yaitu naik kuda. Jangan khawatir dan takut karena saat naik kuda ada yang mendampingi. Di sekitar Agrowisata Gunung Mas juga terdapat banyak penginapan. Mungkin banyak pengunjung yang ingin menikmati malam di sekitar area kebun teh yang mempesona. Harga sewa penginapan tentu saja bervariasi.

Setelah puas berkeliling kebun teh, kami memutuskan untuk makan di sekitar kebun teh sekaligus istirahat dan menukarkan tiket masuk dengan sebungkus teh walini. Terasa berat meninggalkan tempat yang sejuk seperti di Agrowisata Gunung Mas. Tempat yang jarang ditemui di kota metropolitan. Namun mau bagamaina lagi, week end telah usai. Saatnya kembali lagi ke rutinitas dan tentu saja merencanakan untuk liburan selanjutnya.